Kasus Guru Kurung Siswa, Disdikbud Aceh Utara Tidak Mentolerir

banner 120x600
banner 468x60

Aceh Utara – Belum lama ini di hebohkan kasus guru olah raga di SDN 4 Tanah Pasir, Aceh Utara yang mengurung seluruh siswa karena akibat ulah satu siswa yang bandel, sehingga semua siswa kelas 4 itu dikurung dalam kelas selama 30 menit.

Berdasarkan informasi yang diterima media ini terungkap bahwa oknum guru olah raga itu mengurung seluruh siswa karena merasa kesal akibat ulah salah seorang siswa yang memaki guru itu.

banner 325x300

“Guru tersebut meminta kepada siswa yang telah memaki dirinya untuk minta maaf, karena siswa itu tidak mau meminta maaf akhirnya seluruh siswa di kurung dalam kelas selama 30 menit,” kata Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD Syamtalira Aron, Abd Rahman, S.Pd, M.AP Minggu (12/11).

Menurutnya, tujuan oknum guru itu mengurung seluruh siswa sebagai bentuk efek jera dan pendisiplinan terhadap seluruh siswa agar tidak mengulangi lagi perbuatan yang tidak baik.

“Tindakan guru itu yang mengurung seluruh siswa tidak dibenarkan dalam aturan,” tutup Abd Rahman.

Sementara itu, kadisdikdub Aceh Utara, Jamaluddin, S.Sos, M.Pd, belum lama ini kepada wartawan mengatakan, tindakan oknum guru olah raga di SDN 4 Tanah Pasir yang mengurung seluruh siswa di dalam kelas tidak dibenarkan.

Pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Utara tidak mentolerir tindakan oknum guru tersebut dengan dalih apapun.

“Jika hanya untuk menberikan efek jera atau pendisiplinan bisa dilakukan dengan mekanisme yang ditelah di atur dan bukan dengan cara-cara seperti itu,” tegas Jamaluddin dengan nada geram.

Pihaknya juga sudah meminta kepada Ketua K3S Syamtalira Aron yang membawahi Kecamatan Tanah Pasir untuk menyelesaikan permasalahan itu dengan segera agar tidak menimbulkan kegaduhan dan mengganggu proses belajar mengajar di SDN 4 Tanah Pasir.

Jamaluddin juga meminta kepada seluruh kepala sekolah untuk selalu mengawasi dan memberikan teguran jika ada guru yang melakukan tindakan yang tidak baik terhadap siswa.

“Jika ada siswa yang nakal, agar ditangani secara humanis dengan cara melakukan pendekatan dan memberikan bimbingan serta bukan memberikan hukuman,” harap Kadisdikbud Aceh Utara, Jamaluddin, S.Sos, M.Pd.(Red)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *