JATIM, Relasi.News – Sejumlah jurnalis yang menamakan diri Koalisi Wartawan Magetan mendatangi Mapolres Magetan untuk mendesak Kepolisian guna mengusut tuntas kasus dugaan pelecehan profesi dari konten TikTok pemilik bisnis kuliner Mafia Gedang, Senin (15/05).
Akun medsos TikTok @masroyganteng, diduga telah melakukan penghinaan dan pelecehan terhadap profesi wartawan dengan membuat konten yang dinilai sangat tidak beretika.
Kedatangan Koalisi Wartawan Magetan disambut baik oleh jajaran pejabat utama Polres Magetan di Aula Pesat Gatra Polres Magetan.
“Kami membentuk koalisi ini untuk mendesak pihak kepolisian mengusut tuntas laporan akun TikTok @masroyganteng yang telah membuat konten yang diduga merendahkan dan menghina martabat profesi kami,” kata Ketua PWI Magetan, Noorbiyanto di lokasi.
Senada dengan yang disampaikan Anton Suroso, salah satu wartawan Magetan yang menilai kasus konten TikTok @masroyganteng dirasakan sangat menyakiti hati para wartawan, tidak hanya di Jawa Timur, tapi di seluruh Indonesia.
“Tidak hanya kami Wartawan Magetan saja yang merasa dilecehkan dengan konten TikTok @masroyganteng itu, tetapi seluruh wartawan di Indonesia merasa sangat dilecehkan. Pokoknya kita minta usut tuntas kasus ini dengan ketentuan hukum yang berlaku dan kita akan terus mengawal kasus ini,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolres Magetan, AKBP Muhammad Ridwan melalui Kasat Reskrim, AKP Rudy Hidajanto mengatakan, pihaknya akan menyampaikan tuntutan yang telah disuarakan koalisi Wartawan Magetan ke Polda Jawa Timur.
“Terimakasih untuk rekan-rekan Koalisi Wartawan Magetan yang telah menggelar aksi ini dengan damai. Dan apa yang menjadi tuntutan rekan-rekan semua akan kita sampaikan ke Polda Jawa Timur, karena sesuai dengan wilayah hukum, kejadian di Surabaya jadi yang menindaklanjuti langsung Polda Jatim,” tandasnya.
Sebagai informasi, koalisi Wartawan Magetan ini adalah gabungan dari beberapa organisasi media dan perusahaan di Magetan yakni, PWI, IWAMAG, IJM, APMM, SMSI, MOI, AWI, SWI dan juga AWDI. (Red)