Jakarta – Israel melancarkan serangan udara ke Bandara Internasional Sanaa, Yaman, pada Rabu (28/5/2025), dan menghancurkan satu-satunya pesawat Yemenia Airways yang dipersiapkan untuk membawa jemaah haji.
Pesawat tersebut baru selesai diperbaiki setelah bandara rusak akibat serangan sebelumnya. Kini, operasional haji dari Yaman kembali terganggu.
“Empat serangan udara Israel menghantam landasan pacu Bandara Sanaa dan sebuah pesawat milik Yemenia Airways,” tulis laporan Al-Masirah.
Channel 12 Israel melaporkan lebih dari 10 jet tempur terlibat dalam serangan tersebut.
Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, menyebut serangan ini sebagai balasan atas peluncuran proyektil oleh kelompok Houthi ke wilayah Israel.
“Kami menghancurkan pesawat terakhir yang tersisa. Ini adalah pesan tegas,” ujarnya. (KOMPAS.com)















