Aceh Utara – Pj Bupati Aceh Utara Dr Drs Mahyuzar, MSi meninjau pelaksanaan kegiatan Dapur Dashat (Dapur Sehat Atasi Stunting) yang digelar di Gampong Bungong, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh Utara, Kamis (7/12) pagi tadi.
Kegiatan yang difasilitasi DPM-PPKB setempat merupakan Program BKKBN-RI, dalam rangka upaya percepatan penurunan stunting didaerah tersebut.
Pj Bupati Aceh Utara, Mahyuzar dalam arahan nya saat peninjauan Dapur Dashat itu mengatakan, kedepan kegiatan ini kita harapkan akan menjadi kegiatan rutin disetiap desa, dengan memanfaatkan Dana Desa.
Dihadapan warga dan para Kader-KB, Bupati Mahyuzar meminta Aokasikan saja Dana Desa, baik untuk kegiatan seperti ini, maupun untuk kegiatan PMT (Program Makanan Tambahan). Tetapi walaupun anggaran nya nanti agak kecil namun penekanan stunting harus turun juga, tandas Mahyuzar.
Dan yang paling penting lagi, menu-menu tersebut tidak perlu yang mahal, tetapi menu-nya harus benar-benar memenuhi standar kesehatan yaitu makanan yg Sehat dan bergizi.
Selain itu ucap mantan Kepala Biro Humas Aceh itu, sasaran dari peruntukan makanan tersebut juga harus tepat, misalnya Ibu Hamil, Ibu Menyusui/Pasca Salin, Catin (Calon Pengantin) dan anak anak yg beresiko stunting atau anak kurang gizi.
Nantinya para camat harus membuat kegiatan semacam ini di seluruh kecamatan dan seluruh Desa dengan makanan khasnya desanya, agar upaya percepatan penurunan stunting didaerah kita cepat terwujud, tandas Bupati Mahyuzar.
Sedangkan Kadis DPM-PPKB Aceh Utara, Fakhruradhi,SH.MH dalam sambutan pada acara tersebut melaporkan, bahwa kegiatan Dapur Dashat yang digelar hari ini merupakan hari tiga, dengan menu yang berbeda setiap harinya.
Untuk Tahun 2023 ini pelaksanaan Dashat ini dilaksanakan di 72 Gampong dalam 27 Kecamatan di Kabupaten Aceh Utara, dan kesemuanya itu adalah Kampung KB (Kampung Berkualitas).(Red)