Banda Aceh, Relasi.News– Ketua Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA), Safaruddin, mengajak mahasiswa di Aceh untuk berani dan tak pernah takut menyuarakan kebenaran.
Masyarakat di kampung-kampung membutuhkan kehadiran mahasiswa dan kaum intelektual dalam memperjuangkan hak-hak mereka.
Orang awam umumnya tidak paham cara memperjuangkan hak-hak mereka dalam bernegara. Untuk itu, mahasiswa harus membantu mereka.
“Calon jurnalis jangan pernah berpikir bekerja semata-mata karena uang, Bekerjalah atas kepentingan rakyat,” ujar Safaruddin dalam kuliah umum untuk mahasiswa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Ar-Raniry, di Kantor YARA Banda Aceh, Senin (22/05).
“Bekerjalah dengan penuh ikhlas dan mengedepankan kepentingan publik, uang pasti akan mengikuti kalian, percayalah,” kata Safaruddin di depan 30-an mahasiswa.
Menurutnya, mahasiswa dari Prodi KPI harus tampil beda dibanding mahasiswa dari prodi-prodi lain. Dan mahasiswa Prodi KPI didambakan menjadi motor dalam kampanye dan advokasi masalah-masalah sosial.
“Advokasi sosial melalui media itu dampaknya luar biasa. Biasanya terjadi respon yang cepat dari pemangku kepentingan,” tambah Safaruddin.
“Kalian adalah calon-calon jurnalis dan harus berani menyampaikan kebenaran,” pinta Safaruddin kepada mahasiswa yang didampingi dosen pembimbing mereka Hasan Basri M. Nur.(*)